David vs Goliath: GazGas Hummer 250 Pro

Dari sekian banyak ulasan mengenai persaingan merk motor trail mainstream kelas ringan yang sedang HOT akhir-akhir ini, mata kami tertuju pada sebuah merk motor trail yang sepertinya masih dipandang sebelah mata.

Nama merk motor ini adalah GazGas, memang kedengeran unik, karena dalam hal pengucapan lisan, hampir mirip dengan merk motor asal negeri matador, GasGas.

Tapi begini gaes… kami yang lumayan punya pengalaman di medan offroad sejak awal tahun 2000 lalu, selalu berkesimpulan bahwa merk atau nama itu ngga jadi pertimbangan untuk menilai suatu produk.

Kami sadar bahwa di dunia motor garuk tanah, performa yang dibarengi dengan kesesuaian harga jual merupakan faktor utama bagi temen-temen pecinta off-road dalam mempertimbangkan untuk membeli atau menggunakannya.

GazGas sendiri dalam penelusuran kami di berbagai ulasan, video, dan testimoni menyimpulkan bahwa merk ini sebenarnya mempunyai potensi yang baik untuk menyeruak diantara para ‘raksasa’ yang sedang bertarung memperebutkan pasar motor trail dalam negeri. Syaratnya GazGas wajib memiliki strategi yang efektif untuk bisa bersaing merebut pasar kompetitor yang kelihatan masih gagah perkasa.

GazGas Hummer Pro 250 via gazgas.com

Memang agak sulit seperti kondisi saat ini untuk menantang langsung produsen motor trail kelas ringan yang sudah terbukti mampu menguasai pasar lokal seperti Kawasaki atau Honda. Dibutuhkan ‘nafas panjang’ untuk ikut dalam persaingan ini.

GazGas Hummer Pro 250 via gazgas.com

Tapi kami di 24stroke yakin bahwa merk GazGas ini mampu menyejajarkan diri dengan merk besar lainnya di pasar motor trail karena beberapa faktor ini:

  1. Pasar domestik rupanya sudah faham dan familiar dengan produk lokal. Jadi selama produsen sangat memperhatikan aspek psikologis konsumen, kami yakin GazGas dengan sendirinya akan menyeruak menjadi pesaing merk-merk terkenal, meskipun bisa jadi sangat pelan dan tidak terlalu signifikan.
  2. Memiliki produk unggulan. Nah, di segmen motor trail, kami melihat GazGas mempunyai varian Trail Hummer Pro 250 yang memiliki bobot 105 kg. Di dunia off-road yang banyak obstacle ngga menentu, semakin ringan berat motor dengan cc yang lebih tinggi daripada kompetitor ini adalah anugerah. Point utama ini seharusnya jangan disia-siakan, karena kompetitor saat ini sedang nyaman bermain di kelas 150 cc namun memiliki bobot lebih berat.
  3. Yang jadi pertimbangan mungkin hanya faktor harga jual yang masih OFF THE ROAD. Entah pertimbangan apa yang dipilih, namun dengan kisaran harga 26 jutaan (off the road), 4-stroke, 250 cc, inverted telescopic, grafis yang lumayan bagus, Trail Hummer Pro 250 ini adalah pilihan yang paling masuk akal buat temen-temen yang sangat memperhitungkan budget hanya buat gila-gilaan ‘maen lumpur’. Tapi kalo masih OFF THE ROAD begini ya kamu mesti banyak-banyak doa semoga ngga ketemu razia polisi di jalanan.

Faktor-faktor lainnya menurut kami hanya berpulang ke produsen. Sebagaimana kami katakan, untuk dapat menyejajarkan diri dengan para ‘Goliath’ yang sedang menguasai pasar, GazGas kudu mempunyai ‘nafas panjang’ dari sisi marketing dan promosi. Jaminan ketersediaan spare part juga jangan dilupakan. Ini harus jadi perhatian produsen.

Kesimpulan kami, GazGas memang produk lokal yang sepertinya masih belum banyak dilirik. Tapi dengan potensi yang mereka punya, di tangan rider dan mekanik yang tepat, ‘David’ kecil ini tidak mustahil mampu mengalahkan ‘Goliath’.

Kami sih yakin…  kamu?

image and video courtesy of GazGas.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *